Semangat Deh
Jam 11 malam dan belum satu progres pun saya kerjakan, aduh kacaunya diri ini. Masih ada tiga tugas yang harus segera saya kerjakan, mengingat tenggat waktu yang tinggal dua hari lagi. Sialan, malas sekali diri ini untuk membuka folder tugas yang berada di pojok laptop. Nampaknya monyet gratifikasi instan telah mengambil alih kemudi otak saya, kemana engkau wahai pilihan rasional.
Mungkin seringkali kita menunda-nunda pekerjaan kita untuk meladeni pikiran impulsif sesaat. Saya contohnya, sudah dua hari saya begadang demi menamatkan gim bola voli yang kembali saya unduh setelah sekian lama. arghhhhh, frustasi juga lama-lama. Ini yang biasa disebut dengan prokrastinasi: perilaku menunda tidak penting pekerjaan yang seharusnya dilakukan. Secara logika orang mana yang mau mengerjakan pekerjaannya ditekan tenggat waktu, idealnya dicicil beberapa hari sebelumnya. Ya, sayangnya itu yang biasa saya lakukan, menunda-nunda hingga ditampar realita akan tenggat waktu yang sudah mepet.
Aktivitas menunda ini sudah saya coba antisipasi dengan membuat sebuah tabel waktu guna meruntutkan, langkah apa yang harus saya ambil terlebih dahulu untuk mengerjakan lalu apa yang harus dilakukan setelahnya. Ya apa boleh buat, saya kadung malas dan sekarang terjebak kembali di situasi yang sama seperti dulu.
Dua tahun yang lalu, saya secara tidak sengaja menonton TED Talk yang membicarakan tentang prokrastinasi. Pembicara membawakan presentasi dengan gerak-gerik yang jenaka, Tim Urban namanya. Ia menceritakan bagaimana pengalamannya dengan prokrastinasi selama kuliah. TIm juga menulis blog mengenai prokrastinasi yang ternyata relevan di kalangan netizen internet. Tim menganggap prokrastinasi sebagai tindakan alamiah manusia, karena tidak ada orang yang tidak suka menunda pekerjaan. Video Tim muncul lagi satu hari yang lalu di laman Youtube saya, apakah ini pertanda Gusti Allah? Siapa yang tahu. Intinya saya menonton ulang video Tim itu, kemudian saya membaca sekilas blogspot yang dibuat oleh Tim. Tulisannya cukup memberikan insight baru mengenai prokrastinasi serta hal lain berkaitan dengan tata kelola waktu.
Setelah mendapat ceramah daring dari Tim tentang prokrastinasi, diriku sedikit bersemangat untuk melanjutkan tugas yang sempat mangkrak dua hari di pojok laptop, walaupun hanya sedikit namun ada bara semangat di lubuk hati saya yang memotivasi untuk melanjutkan tugas-tugas ini.
Namanya juga kecil, pastilah tidak bertahan lama.
Kenyataannya, bara semangat yang tadi sempat menyala dalam diri saya, sudah redup diguyur air kemalasan. Sampai sekarang saya belum melanjutkan tugas yang tenggatnya dua hari lagi. malahan saya menulis utas tidak jelas ini. Semangat deh buat saya.